Kamis, 02 Mei 2013

MENGAPA TIDAK LULUS BERSAMAAN



Alhamdulillah kuliah Magisterku sudah selesai per 20 Pebruari 2013. Padahal aku presentasi seminar proposal tesis belakangan. Sementara mahasiswa lain telah melaksanakan seminar proposal tesis lebih awal. Di UM (Universitas Negeri Malang- Negeri lo yaa bukan yang lain) proses penulisan tesis diibaratkan orang yang melaksanakan suatu perjalanan dengan jarak tertentu. Ada yang baru dapat seperempat perjalanan sudah diijinkan seminar. Ada yang dapat separo perjalanan sudah diijinkan seminar. Bahkan ada yang dapat tiga perempat perjalanan baru diijinkan seminar. Sehingga walaupun mahasiswa memulai menulis tesis pada saat yang sama, mereka belum tentu selesai pada waktu yang sama. Tergantung kesungguhan dan keuletan dari masing-masing mahasiswa. Di UM tahapan penulisan tesis dimulai dengan pengajuan judul tesis dan nama pembimbing. Bila judul telah disetuji, mahasiswa menemui pembimbing dengan menunjukkan judul tesis yang hendak ditulis dan dilanjutkan dengan proses pembimbingan penulisan proposal tesis. Bila proposal sudah selesai dan disetujui oleh pembimbing untuk diseminarkan, mahasiswa melaksanakan suatu tahapan yang namanya seminar proposal tesis. Bila telah kelar, mahasiswa mengurus surat ijin melaksanakan penelitian. Dengan berbekal surat ijin melaksanakan penelitian, mahasiswa melaksanakan penelitian. Temuan penelitian ditulis dan dilaporkan berupa laporan penelitian berbentuk draft tesis. Setelah itu, mahasiswa mengajukan untuk mengikuti ujian tesis. Bila disetujui, mahasiswa tersebut akan diuji oleh 4 (empat penguji) yang terdiri dari 2 pembimbing, 1 dosen jurusan, dan 1 dosen luar (jurusan). Setelah diuji, mahasiswa merevisi draft tesis berdasarkan saran dan masukan dari penguji. Inilah alasan mengapa walaupun mata kuliah telah diambil semua pada saat yang sama, mahasiswa tidak LULUS pada saat yang sama.